Pengertian Angka Penting dalam Pengukuran
Angka penting adalah angka yang penting. Ga salah kan?
Hehe bercanda, maksudnya angka penting adalah aturan penulisan angka yang didapatkan dari hasil pengukuran atau hitungan. Angka penting terdiri dari angka pasti dan angka taksiran, atau yang biasa disebut angka ragu-ragu. Jadi apa aja aturannya?
Aturan Angka Penting
1. Angka bukan nol
2. Angka nol yang terletak di antara angka bukan nol
3. Angka nol yang terletak pada deretan akhir dari suatu bilangan desimal
Contoh:
69.000 (2AP, nol dibelakang bukan angka penting)
6900,00 (6AP, semua angka penting karena ada desimal (,))
690.000 (3AP, nol dibelakang tanda khusus bukan angka penting)
4. Angka nol disebelah kanan bilangan bulat (garis bawah adalah angka ragu-ragu)
5. Angka setelah nol koma nol nol
Contoh:
0,00690 (3AP, nol koma nol nol bukan angka penting)
60,0009 (6AP, semua angka penting)
Hasil perhitungan operasi berdasarkan angka penting
1. Penjumlahan dan pengurangan: hanya satu angka yang ditaksir
Contoh: 12,73 + 6,009 = 18,739 dibulatkan menjadi 18,74
2. Perkalian dan pembagian: jumlah angka penting sama dengan bilangan dengan angka penting paling sedikit
Contoh: 1,7 (2AP) x 2,69 (3AP) = 4,573 dibulatkan menjadi 4,6 (2AP)
3. Pemangkatan dan penarikan akar: Jumlah angka benting sama dengan bilangan yang dipangkatkan/diakarkan
Contoh:
√
1
21
(3AP) = 11 diubah menjadi 11,0 (3AP)
0 comments:
Post a Comment